Dukung Program Jaksa Masuk Sekolah, Kepala MTsN 11 HSS : Investasi Karakter Bagi Generasi Muda

Hulu Sungai Selatan (MTsN 11 HSS) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 11 Hulu Sungai Selatan (HSS) menunjukkan komitmen serius dalam memperkuat kesadaran hukum dan etika bagi para peserta didiknya. Dukungan ini diwujudkan melalui kemitraan yang dijalin dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam menyukseskan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS).

“Kami tentu sangat mendukung pembinaan yang dilakukan jajaran Kejari Kalsel.  Karena  dengan program ini anak-anak dapat bertingkah laku sesuai aturan. Menghindari melanggar hukum, serta menjaga nama baik institusi pendidikan,” ujar  Kepala MTsN 11 HSS, Khairani, S.Ag, Kamis (30/10/2025) di ruang kerjanya.

Jaksa Masuk Sekolah merupakan program dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia untuk meningkatkan kesadaran hukum pada siswa SD, SMP, dan SMA sederajat. Melalui program ini, para jaksa memberikan penyuluhan hukum dan etika kepada siswa, mengenalkan dunia kejaksaan, dan membahas isu-isu yang relevan seperti narkoba, bullying, serta kejahatan siber. 

Kepala MTsN 11 HSS menjelaskan program JMS ini bukan hanya sekadar penyuluhan hukum biasa, tetapi merupakan "investasi karakter" bagi generasi muda. Hal ini mengingat tantangan moral dan hukum di kalangan remaja semakin kompleks, mulai dari isu cyberbullying, narkoba, hingga kenakalan remaja.

"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Program JMS membawa perspektif hukum yang kredibel dan mendalam langsung ke ruang kelas. Sehingga akan membantu siswa memahami konsekuensi nyata dari setiap perbuatan," jelasnya.

Program JMS akan dilaksanakan ke MTsN 11 HSS dan dijadwalnya pada minggu pertama bulan November 2025 mendatang. Program ini disambut antusias oleh seluruh warga madrasah dan diharapkan semakin meningkatkan kesadaran hukum pada generasi muda sejak dini, khususnya bagi siswa MTsN 11 HSS.

Penulis / Fotografer : Sanwari